Pasar mobil bekas Indonesia hingga saat ini masih dipegang produk Toyota. Sebuah teori pemasaran khusus di negara berkembang seperti Indonesia ini , apabila kendaraan memiliki purna jual yang tinggi maka produk mobil itu akan selalu laris. Karakter rakyat Indonesia yang ekonomis slalu memperhitungkan untuk tidak rugi membeli mobil baru. Mereka memperhitungkan sejak pemakaian hingga mobil itu tidak digunakan lagi tetapi masih memiliki harga tinggi.
Merk produk Toyota memang memiliki keunggulan purna jual hal ini dikarenahkan kualitas dan dukungan berbnagai hal seperti suku cadang, pemasaran, lesing, penawaran kredit dengan anggunan mobil, hingga showroom-shorum yang melayani jual beli.
Bahkan produk toyota dengan krus rupiah yang berubah ubah harganya mampu melebihi harga pembelian. Sebagai contoh jenis mobil kijang saja misalnya seorang pemilik yang pada saat membelinya seharga 30 jt-an selang beberapa tahun dijual dipasaran mobil bekas bisa mencapai 60 jt-an.
Belum lagi mobil-mobil produk Toyota jenis corolla yang tergolong antik, jika perawatannya baik dan masih orisinil mobil antik ini bisda mencapai puluhan juta rupiah, padahal di negara lain mobil ini sudah menjadi besi tua dan dilebur daur ulang.
(Bersambung, rg bagus warsono 14-11-2014)
Merk produk Toyota memang memiliki keunggulan purna jual hal ini dikarenahkan kualitas dan dukungan berbnagai hal seperti suku cadang, pemasaran, lesing, penawaran kredit dengan anggunan mobil, hingga showroom-shorum yang melayani jual beli.
Bahkan produk toyota dengan krus rupiah yang berubah ubah harganya mampu melebihi harga pembelian. Sebagai contoh jenis mobil kijang saja misalnya seorang pemilik yang pada saat membelinya seharga 30 jt-an selang beberapa tahun dijual dipasaran mobil bekas bisa mencapai 60 jt-an.
Belum lagi mobil-mobil produk Toyota jenis corolla yang tergolong antik, jika perawatannya baik dan masih orisinil mobil antik ini bisda mencapai puluhan juta rupiah, padahal di negara lain mobil ini sudah menjadi besi tua dan dilebur daur ulang.
(Bersambung, rg bagus warsono 14-11-2014)